-->

Inilah Penyebab Mengapa Investasi Selalu Dianggap Hal yang Buruk

Apa yang pertama kali terpikir ketika mendengar kata 'Investasi'?
Menakutkan.
Penipuan.
Investasi bodong.
Uang kita nanti dibawa kabur.

Pasti masih banyak orang yang langsung berpikiran negatif kalau sudah mendengar kata investasi, terutama orang "zaman dulu". Berbeda dengan orang-orang zaman sekarang yang sudah mulai mengenal atau bahkan sudah berinvestasi. Hal ini mungkin terjadi karena di zaman sekarang, semua hal dapat kita akses melalui internet. Karena itu tidak heran mengapa orang-orang "zaman dulu" tidak mengetahui betapa baiknya investasi itu.

Sesuai dengan judul artikel ini, saya akan mencoba mencari tahu apa yang menjadi penyebab mengapa investasi selalu dianggap hal yang buruk oleh masyarakat. Jadi, selain karena keterbatasan informasi yang bisa didapat pada zaman dulu. Pandangan negatif terhadap investasi ini juga disebabkan oleh seorang yang bernama Charles Ponzi.

Penyebab Investasi Selalu Dianggap Hal yang Buruk

Charles Ponzi ialah orang yang menciptakan sebuah modus investasi palsu atau yang sekarang lebih dikenal dengan investasi bodong, dan sekarang modus tersebut kita kenal sebagai skema ponzi. Skema ponzi terkenal pada tahun 1920 dengan membayarkan keuntungan kepada investor dari uang mereka sendiri atau uang yang dibayarkan oleh investor berikutnya, bukan dari keuntungan yang diperoleh oleh individu atau organisasi yang menjalankan operasi ini.

Biasanya, skema ponzi akan membujuk seseorang untuk "berinvestasi" pada mereka dengan menawarkan keuntungan yang lebih tinggi dari investasi lain dalam jangka waktu yang singkat. Untuk beberapa saat, memang benar investor mendapat keuntungan yang dijanjikan diawal. Namun keuntungan tersebut bukanlah hasil dari investasi yang sebenarnya melainkan didapat dari uang yang diberikan oleh investor lain yang juga ikut bergabung. Sehingga pada saat tidak ada lagi orang yang mau ikut bergabung, maka skema ini akan terhenti.

Setelah kita tau bahwa sudah ada modus investasi bodong sejak tahun 1920, tidak heran mengapa investasi selalu dianggap hal yang buruk oleh banyak orang. Walaupun kita sudah mengetahui ada sebuah modus berkedok investasi, sebaiknya hal tersebut tidak menjadikan kita takut untuk berinvestasi. Sebaliknya, lebih baik kita menjadikan skema ponzi ini sebagai pelajaran supaya terhindar dari modus investasi bodong yang masih banyak beredar di masyarakat sampai saat ini.

Lalu, bagaimana cara kita tahu sebuah investasi merupakan investasi bodong atau tidak?

Dari skema ponzi, kita dapat menyimpulkan bahwa:
Tidak ada investasi yang dapat memberikan keuntungan yang sangat besar dalam waktu singkat.
Jika suatu tawaran terdengar too good to be true, memang sudah sewajarnya kita untuk curiga. Semoga dengan mengetahui salah satu skema investasi palsu ini, dapat menambah kewaspadaan kita terhadap tawaran-tawaran investasi dari orang lain. Karena di zaman yang sudah serba modern ini, investasi sebenarnya sudah dapat dilakukan hanya melalui smartphone saja dan kita bisa memeriksa dengan mudah apakah perusahaan tersebut diawasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau tidak.

Investasi bukanlah hal yang buruk, investasi menjadi hal yang buruk ketika kita tidak mengetahui apa yang kita lakukan dan hanya ikut-ikut saja, kemudian mengalami kerugian dari hal tersebut. Investasi memanglah penting, tapi jangan sampai lupa untuk mempelajarinya terlebih dahulu sebelum menaruh uang yang sudah kita kumpulkan dengan susah payah.

😉

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel